6 Alasan Harus Liburan ke Candi Borobudur, Kuil Buddha Terbesar di Dunia yang Kaya Sejarah

Daftar Isi

Raffi Ahmad dan kawan selebritinya sedang berkunjung ke Candi Borobudur. (Foto: Instagram @raffinagita1717)

emhate.com - Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah merupakan warisan sejarah yang masih kokoh berdiri hingga saat ini. Bahkan, UNESCO mengakui kuil Budha terbesar dunia yang ada di Indonesia ini sebagai warisan budaya dunia.

Candi Borobudur diperkirakan dibangun pada masa Syailendra sekitar tahun 750-an. Proses pembangunan kuil Budha ini memakan waktu sekitar 75 tahun, baru rampung di masa pemerintahan Raja Samaratungga. 

Bangunan bersejarah ini memiliki luas 2.500 meter persegi dengan panjang dan lebarnya 121,66 meter. Adapun tinggi kuil ini mencapai 35,4 meter. Fakta ini menjadikannya sebagai candi terbesar di dunia. 

Saat ini, Candi Borobudur bukan sekadar situs yang hanya dikunjungi umat Buddha, tapi menjadi salah satu destinasi wisata populer di Magelang dari berbagai latar belakang agama. 

Candi Borobudur setiap harinya selalu ramai pengunjung. Ini tidak lepas dari daya tarik wisatanya yang membuat para wisatawan berbondong-bondong liburan ke kuil terbesar di dunia. Berikut ini beberapa alasan mengapa kamu harus liburan ke Candi Borobudur.

1. Bangunan Kaya akan Sejarah

Candi Borobudur yang dibangunan 13 abad silam kaya akan nilai sejarah. Selama berwisata ke Borobudur, kamu bisa belajar tentang asal usul Candi Borobudur hingga menjadi pusat keagamaan Buddha Nusantara. Kamu juga bisa menggali bagaimana Candi Borobudur bisa berdiri kokoh, bahkan pernah tertimbun oleh tanah vulkanik.

2. Kemegahan dan Keindahan Arsitektur

Dinding-dinding Candi Borobudur dihiasi dengan ukiran 2.672 panel relief dan 504 patung Budha yang tersebar di area candi. Total ada 73 stupa di 10 tingkatan candi  yang menambah keindahan arsitektur bangunan bersejarah ini. Dengan kemegahan arsitektur ini masih menjadi misteri bagaimana Candi Borobudur dibangun dengan keterbatasan teknologi di masa lalu. 

3. Keindahan Pemandangan Candi

Candi Borobudur dikelilingi oleh keindahan alam yang memanjakan mata. Terletak di dataran tinggi membuat pengunjung bisa menikmati perbukitan yang hijau di sekeliling candi. Panorama matahari terbit atau tenggelam juga menjadi daya tarik wisata Candi Borobudur.

4. Banyak Acara Bertaraf Nasional hingga Internasional

Candi Borobudur tidak hanya sebagai destinasi wisata yang favorit di Magelang. Kompleks 

bangunan bersejarah ini juga sering menjadi tempat digelarnya acara bertaraf nasional hingga internasional. Misalnya, ada Borobudur Marathon, Borobudur Writer and Culture Festival, perayaan Hari Waisak, dan masih banyak lagi. Kamu bisa berkunjung ke Candi Borobudur berbarengan acara tersebut digelar.

5. Harga Tiket Murah untuk Bangunan Bersejarah Dunia

Harga tiket masuk ke Candi Borobudur relatif murah untuk bangunan warisan sejarah dunia. Untuk pelajar Rp25.000 per orang dan wisatawan dewasa atau umum Rp50.000 per orang. Wisatawan mancanegara dewasa dikenakan tiket masuk 25 dolar AS dan 15 dolar AS untuk anak-anak.

6. Lokasi Strategis, Banyak Moda Transportasi

Lokasi Candi Borobudur di Magelang cukup strategis. Jika menggunakan pesawat, kamu bisa mendarat di Bandar Udara Internasional Adisutjipto di Yogyakarta. Kamu bisa turun di Stasiun Yogyakarta jika menggunakan kereta api. Kemudian melanjutkan perjalanan ke Kota Magelang menggunakan angkutan umum atau sewa kendaraan selama 1-1,5 jam perjalanan.

Gabung ke saluran WhatsApp emhate.com untuk mendapatkan informasi lebih update. Klik link di bawah ini